Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 2015

Mencari Mama (Bagian I)

Hampir setahun gue ga ketemu mama, ga juga bisa menghubungi. Ga ada no telepon yang bisa gue hubungi untuk menanyakan kabar mama di rumah yang baru. Gue juga ga berani cuma mengirim helaian surat ke alamat yang gue dapat. Gue membeli daster untuk mama, dan gue bungkus, tapi gue ga punya keberanian mengirimkannya, padahal gue ingin tau paket bakal sampai di mama, atau ga. Jadi kalau mau mencari rumah mama, setidaknya gue tau, alamat yang gue punya itu benar. Ya, mama pindah tanpa kejelasan yang pasti alamat, dan kakak gue satu-satunya pun ga memberitahu gue. Kakak gue beserta keluarganya pindah ikut mama, setelah rumah mama dijual. Sedangkan gue mengontrak berempat bersama Ngka, Esa, Pink. Terkesan memang ga ingin gue tau alamat yang baru. Gue hanya tau rumah sudah dijual, sudah membeli rumah baru. Cuma itu. Kangen yang gue punya semakin lama semakin mendesak untuk mencari mama! Ingin sekali mencari rumah mama! Tapi ga bisa. Motor cuma 1, dan digunakan bergantian dengan Ngka.